Dalam catatan Alkitab ada 2 pandangan yang agak membingungkan tentang posisi kuburan salah seorang bapa leluhur, yaitu Yakub. Dalam Kej. 50:13 dikatakan,
Anak-anaknya (anak-anak Yakub) mengangkut dia ke tanah Kanaan, dan mereka menguburkan dia dalam gua di ladang Makhpela yang telah dibeli Abraham dari Efron, orang Het itu, untuk menjadi kuburan milik, yaitu ladang yang di sebelah timur Mamre
Tetapi dalam ucapan Stefanus dalam Kisah 7:15-16 dikatakan:
Lalu pergilah Yakub ke tanah Mesir. Di situ ia meninggal, ia dan nenek moyang kita; mayat mereka dipindahkan ke Sikhem dan diletakkan di dalam kuburan yang telah dibeli Abraham dengan sejumlah uang perak dari anak-anak Hemor di Sikhem.
ABRAHAM, EFRON DAN GUA MAKHPELA
Dalam informasi awal yaitu di Kej 50:13 dikatakan jika mayat Yakub dikuburkan di gua Makhpela. Gua Makhpela ini dibeli oleh Abraham dari Efron, seorang Het untuk dijadikan kuburan milik Abraham. Catatan tentang transaksi jual beli gua Makhpela antara Abraham dan Efron memang ada dalam Kej. 23:1-9 dan hal itu dik0nfirmasi juga dalam Kej. 23:19-20:
Sesudah itu Abraham menguburkan Sara, isterinya, di dalam gua ladang Makhpela itu, di sebelah timur Mamre, yaitu Hebron di tanah Kanaan. Demikianlah dari pihak bani Het ladang dengan gua yang ada di sana diserahkan kepada Abraham menjadi kuburan miliknya.
Bahkan catatan tentang kematian Abraham juga menyertakan catatan jual beli gua Makhpela ini (Kej. 25:7-9):
Abraham mencapai umur seratus tujuh puluh lima tahun, lalu ia meninggal. Ia mati pada waktu telah putih rambutnya, tua dan suntuk umur, maka ia dikumpulkan kepada kaum leluhurnya. Dan anak-anaknya, Ishak dan Ismael, menguburkan dia dalam gua Makhpela, di padang Efron bin Zohar, orang Het itu, padang yang letaknya di sebelah timur Mamre.
ABRAHAM DAN ANAK-ANAK HEMOR, SIKHEM
Namun ada catatan yang cukup menggelitik tentang pembelaan yang dilakukan Stefanus di depan Mahkamah Agung dan Imam Besar, yaitu ketika Stefanus menceritakan kilas balik sejarah bapa leluhur Israel, yaitu tentang Yakub yang mati dikuburkan di sebuah lokasi yang dibeli Abraham dari anak-anak Hemor di Sikhem (Kisah 7:15-16). Catatan tentang pembelian sebidang tanah anak-anak Hemor di Sikhem terjadi dan dilakukan oleh Yakub, bukan Abraham; itupun bukanlah pembelian tanah kuburan melainkan tanah untuk memperingati perjalanan Yakub dari Padan-Aram menuju ke Kanaan (Kej. 33:18-20). Catatan pembelian tanah oleh Yakub dari anak-anak Hemor dikonfirmasi oleh Yosua 24:32:
Tulang-tulang Yusuf, yang dibawa orang Israel dari Mesir, dikuburkan mereka di Sikhem, di tanah milik yang dibeli Yakub dengan harga seratus kesita dari anak-anak Hemor, bapa Sikhem, dan yang ditentukan bagi bani Yusuf menjadi milik pusaka mereka.
Pada akhirnya tanah yang dibeli Yakub dari anak-anak Homer menjadi tanah kuburan.
CATATAN MANAKAH YANG BENAR
Inti permasalahan 2 catatan itu adalah menurut Kej. 50, Yakub dikuburkan di gua Makhpela sedangkan di dalam kutipan ucapan Stefanus, Yakub dikuburkan di Sikhem. Inti masalah berikut adalah Kej. 50 mencatat bahwa gua Makhpela dibeli oleh Abraham dan hal ini dikonfirmasi oleh banyak catatan. Namun catatan tentang pembelian tanah di Sikhem oleh Abraham tidak memiliki dukungan catatan. Tanah di Sikhem justru dibeli oleh Yakub, cucu Abraham, bukan Abraham.
Bersambung…………..